JAMBI - Kabut asap saat ini mulai menyelimuti Kota Jambi. Bahkan kabut asap sudah berdampak pada terganggunya aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Thaha, Jambi.
Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA), mengatakan akibat kabut asap, Selasa (30/6) kemarin pesawat Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air mengalami delay. Hari ini, Rabu (1/7), lanjut HBA, juga ada penerbangan yang delay.
"Barusan saya ditelepon Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup, terkait masalah ini. Dan sudah kita laporkan. Ternyata pusat juga sudah mendapat informasi (penerbangan terganggu kabut asap, red)," kata HBA usai menghadiri Upacara Pembinaan Tradisi Bhayangkara ke-69 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jambi, Rabu (1/7).
Terkait masalah kabut asap ini, HBA meminta semua pihak waspada, termasuk perusahaan yang ada di Provinsi Jambi. "Pihak perusahaan kita minta untuk mengawasi wilayah masing-masing, agar tidak terjadi kebakaran sehingga timbul kabut asap," ujarnya.
Selain itu, HBA juga meminta agar bupati/walikota hingga camat melakukan pemantauan. Jika ditemukan ada kebakaran hutan atau lahan, agar segera dilaporkan. "Tagana (Taruna Siaga Bencana) juga siap siaga," pungkasnya.