KUALA TUNGKAL - Tarif angkutan laut yang melalui Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dikabarkan naik, seiring dengan membludaknya jumlah penumpang. Kabar tersebut langsung ditindaklanjuti Bupati Tanjabbar, Usman Ermulan.
Hari ini, Kamis (23/7), Usman memantau langsung aktivitas di sejumlah pelabuhan di Kota Kuala Tungkal, salah satunya adalah Pelabuhan LLASDP. Hasil pantauan, tidak ditemukan adanya kenaikan tarif seperti isu yang beredar.
"Tidak ada kenaikan (tarif, red). Dan kita harapkan para penumpang tidak menggunakan jasa calo," kata Usman saat dikonfirmasi.
Sementara itu Ani, salah satu agen pelayaran yang ada di pelabuhan mengakui pihaknya tidak ada membuat kebijakan kenaikan tarif. "Kami tidak ada kenaikan, mungkin hanya isu," sebutnya.
Diakuninya, kenaikan bisa saja terjadi jika ada kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). "Saat ini tarif penyebrangan dari Tungkal ke Tembilahan tetap Rp 110 ribu, dan deerah lainnya tetap sama," pungkasnya.