Jumat, 31 Maret 2023

Kematiannya Dinilai Janggal, Makam Bayi di Batanghari Dibongkar Warga

Selasa, 18 September 2018 | 19:11:05 WIB


Warga Pal 7 Senami, Kabupaten Bataghari saat membongkar makam bayi yang kematiannya dianilai janggal
Warga Pal 7 Senami, Kabupaten Bataghari saat membongkar makam bayi yang kematiannya dianilai janggal / Metrojambi.com

MUARABULIAN - Sebuah makam bayi di Pal 7 Senami, Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Selasa (18/9) siang sekira pukul 13.00 WIB, dibongkar warga.

Makam bayi yang diperkirakan berusia 40 hari tersebut dibongkar warga untuk dilakukan pemeriksaan, karena kematiannya dinilai janggal.

Informasi yang diperoleh metrojambi.com, warga curiga bayi tersebut meninggal dunia dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri yang berinisial G (20).

Salah seorang warga mengatakan, G sempat diketahui memiliki seorang bayi laki-laki. Namun belakangan, bayi tersebut tidak pernah terlihat lagi.

"Pak RT pernah menanyakan kepada G kemana anaknya. Waktu itu dia bilang diberikan kepada orang lain," ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Namun jawaban G tidak memuaskan warga. Akhirnya warga beramai-ramai mendatangi kediaman G untuk memastikan dimana keberadaan bayi laki-lakinya.

"Saat ditanya si G bilang kalau bayinya meninggal karena sakit, dan telah dikubur di belakang rumah," kata warga.

Akhirnya setelah mendapatkan pengakuan dari G, warga akhirnya membongkar makam bayi tersebut untuk memastikan penyebab kematiannya. Pasalnya, kematian bayi tersebut oleh warga dinilai janggal.

"Dibongkar karena warga curiga kalau si G membunuh bayinya sendiri," sebut warga.

Sementara itu, Kanit Pidum Satreskrim Polres Batanghari Ipda Seno Hartono Hadinoto saat dikonfirmasi membenarkan adanya pembongkaran makam bayi di daerah Pal 7 Senami, Kelurahan Sridadi.

"Iya, kejadiannya memang ada. Saat ini kita tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Seno.


Penulis: Chy
Editor: Ikbal Ferdiyal



comments