KUALA TUNGKAL - Kasus kematian seorang gadis remaja bernama Nida Fitriani, kini tengah diusut Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar). Sejauh ini, pihak kepolisian telah memeriksa orang tua dan pacar Nida.
Sebelumnya, gadis berusia 16 tahun itu sempat muntah darah usai makan bersama pacarnya yang berinisial A, Rabu (13/1/2021). Sempat dilarikan ke Klinik Amanda, namun nyawa Nida tidak bisa diselamatkan.
Ketua RT 16 Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjabbar, Tunani mengatakan, hampir setiap hari korban sering terlihat bersama dengan kekasihnya.
"Kami sering lihat korban bersama pacarnya," ujar Tunani.
Disebutkan Tunami, sehari-hari korban tinggal bersama ayah dan ibu tirinya. Korban juga memiliki seorang kakak yang tengah menempuh pendidikan di salah satu kampus negeri di Jambi.
Lebih lanjut, Tunani mengatakan dari keterangan sang pacar, saat korban dilarikan ke klinik Amanda masih denyut nadi masih ada. "Denyut nadinya masih ada kata pacarnya," kata Tunani.
Tunani juga mengatakan jika ayah korban nyaris pingsan saat mendapat kabar mengenai keadaan anaknya. "Bapaknya hampir pingsan. Sudah mau roboh," tandasnya.