SENGETI - Pemerintah Kabupaten MuaroJambi bakal menggelontorkan dana tunai untuk meringankan beban masyarakat yang terimbas dari naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Muarojambi, Rosa Chandra Budy mengatakan, sesuai arahan dari pemerintah pusat, maka pemerintah daerah mengalokasikan Rp 1,5 miliar untuk membantu masyarakat yang terdampak dari kenaikan harga BBM.
Budy mengatakan, dana tersebut nantinya akan disalurkan kepada 5.000 kepala keluarga (KK) yang tersebar di semua kecamatan yang ada di Kabupaten Muarojambi.
"Kita berikan Rp 150 ribu per bulan untuk satu KK," kata Budy, Senin (26/9/2022).
Dikatakannya lagi, besaran tersebut sama dengan besaran bantuan dari pemerintah pusat, namun mereka terima empat bulan dengan dua kali pencairan.
"Bedanya, kita hanya dua bulan. Nanti cairnya sekaligus Rp 300 ribu," tandasnya.